It's all about BATIK
OUR PRODUCTS :
1. Fashion & Accessories
2. Decoration & Accessories
3. Interior & Furniture
4. L i g h t i n g s
5. Art work & custom goods
5 Tips Mudah Mengenali Batik yang Asli
- Dilihat, perhatikan warna batik. Batik yang asli memiliki warna yang natural, solid dan kuat. Sedangkan tekstil bermotif batik warnanya sintetik, tidak alami, buram dan tidak solid. Selain itu motif batik yang asli terlihat kurang rajin/kurang beraturan, disebabkan karena pengerjaannya dengan menggunakan tangan. Disinilah letak nilai seni batik yang tinggi, karena dikerjakan secara manual dengan tangan pengrajin. Sedangkan motif pada tekstil, terlihat terlalu sempurna, hampir tidak ada cacat. Inilah yang menghilangkan nilai seni batik.
- Diraba, pegang dan rasakan tekstur kainnya. Batik yang asli bila dipegang, kainnya akan mudah jatuh, tidak kaku serta teskturnya lembut. Sedangkan bila tekstil, bila dipegang kainnya kaku serta memiliki tekstur yang relatif kasar. Hal ini disebabkan sifat pewarna yang hanya menempel pada lapisan luar kain, tidak meresap pada kain seperti halnya batik yang asli.
- Dicium, rasakan baunya pada permukaan kain. Batik yang asli memiliki bau yang khas yaitu bau lilin. Sedangkan tekstil bermotif batik mengeluarkan bau minyak yang kuat.
- Dibalik, perhatikan sisi kain sebaliknya. Batik yang asli, sisi dalamnya memiliki motif dan warna yang hampir sama dengan sisi luarnya. Sedangkan tekstil bermotif batik, bila diperhatikan motif dan warna sisi dalam berbeda jauh dengan sisi luarnya.
- Harga lebih mahal. Jangan terlalu senang bila menjumpai batik dengan harga murah. Walaupun harga merupakan hal yang relatif, namun perlu diperhatikan bahwa batik yang asli relatif berharga lebih mahal dari pada tekstil bermotif batik. Karena diproses secara tradisional menyebabkan biaya pengerjaan juga lebih mahal. Lain halnya dengan tekstil bermotif batik, karena proses pengerjaannya dengan mesin, harga jualnya menjadi lebih murah.
sumber: batiknovita.com
Makna Warna Batik
Warna coklat soga : warna ini dikatakan hangat sehingga disosialisasikan dengan tipe pribadi yang hangat, terang, bersahabat, kebersamaan, tenang dan rendah hati.
Warna putih : warna ini dikaitkan dengan kebenaran, kebersihan, kesucian yang melambangkan karakter orang yang baik hati selalu mengutamakan kebenaran dan kejujuran dalam kehidupannya.
Warna hitam ( biru tua ) : warna ini dikaitkan dengan kejahatan dan kegelapan. atau melambangkan keangkamurkaan , keserakahan dan kesesatan. Dalam arti yang baik warna ini melambangkan orang yang mempunyai kepribadian yang kuat, tidak mudah terpengaruh komentar orang lain. Sehingga dalam melaksanakan kewajibannya dilakukan penuh tanggung jawab.
Warna kuning : warna ini melambangkan ketentraman. Segala yang ada di dunia adalah baik untuk kehidupan.
Warna merah : warna ini melambangkan keberanian.
Warna hijau : warna ini melambangkan kesuburan.
Warna biru : Warna ini melambangkan kesetiaan
sumber: margaria.co.id
Makna Motif Batik
1. Parang Rusak
Adalah salah satu motif sakral yang hanya digunakan di lingkungan kraton. Motif ini juga bisa mengidentifikasi asal kraton pemakainya, apakah dari kraton Solo atau Yogya.
2. Parang Barong
Berasal dari kata "batu karang" dan "barong" (singa). Dulunya dikenakan para bangsawan untuk upacara ritual keagamaan dan meditasi karena motif ini dianggap sakral.
3. Parang Klitik
Menyimbolkan perilaku halus dan bijaksana. Dulu motif ini hanya dikenakan oleh para putri raja.
4. Parang Slobog
Menyimbolkan keteguhan, ketelitian, dan kesabaran.
5. Sekarjagat
Melambangkan ungkapan cinta dan memelihara perdamaian. Maka tak heran bila motif ini sering dikenakan dalam pesta pernikahan.
6. Tuntum
Biasanya dikenakan khusus untuk pernikahan terutama oleh orang tua pengantin karena motif ini berarti menuntun.
7. Kawung
Melambangkan kebijaksanaan dan keseimbangan hidup.
8. Mega Mendung
Melambangkan pembawa hujan yang dinanti-nantikan sebagai pembawa kesuburan dan pemberi kehidupan. Warna biru muda pada motif ini melambangkan semakin cerahnya kehidupan.
9. Poleng
Menggambarkan kejujuran, keseimbangan, dapat dipercaya dan berani.
10. Sido Mukti
Biasanya dikenakan oleh pengantin pria dan wanita pada acara perkawinan, dinamakan juga sebagai Sawitan (sepasang). Sido berarti terus menerus dan mukti berarti hidup berkecukupan dan kebahagiaan. Jadi motif ini melambangkan harapan akan masa depan yang baik.
11. Sido Asih
Memiliki makna kasih sayang.
12. Sido Mulyo
Berarti hidup selalu berbudi luhur.
13. Sido Wirasat
Pada motif ini selalu terdapat komdinasi motif ini selalu terdapat kombinasi motif truntum di dalamnya karena melambangkan orang tua akan selalu memberi nasehat dan menuntun kedua mempelai dalam memasuki kehidupan berumahtangga.
sumber: okezone.com